Para Arkeolog dunia telah mengenali gua ini selama lebih dari 50 tahun tapi sampai saat ini mereka belum fokus untuk penelitian. Penelitian penanggalan karbon baru-baru ini telah mengungkapkan pendudukan manusia di sini kembali sekitar 30.000 ke 35.000 tahun yang lalu. Hal ini membuat gua ini menjadi bukti awal pendudukan manusia di Asia Tenggara.
Di dalam Lene Hara gua telah terjadi penemuan terbaru dari wajah diukir. Wajah ini, ditemukan pada tahun 2010 secara tidak sengaja, diyakini berumur 12.000 tahun. Sebelumnya di tahun yang sama, para peneliti telah menemukan sisa-sisa tikus punah se-ukuran anjing! Para ilmuwan ini kembali ke gua ini untuk mencari lebih lanjut bukti-bukti fosil tikus raksasa dan secara tidak sengaja menemukan sebuah rangkaian wajah yang diukir di dinding gua.
Ukiran wajah telah ditemukan di sejumlah tempat di sekitar pulau-pulau Melanesia di Pasifik serta Australia, tetapi petroglyphs di Lene Hara gua adalah satu-satunya yang menunjukan dari penanggalan karbon dari periode Pleistosen. Seni lainnya di gua berusia sekitar 30.000 tahun.
Di dekat gua Ile Kere Kere beberapa desain fantastis yang menghiasi dinding di sekitar pintu masuk dan tanggal antara 2.000 dan 6.000 tahun di usia. Ada puluhan gambar kecil di sekitar bagian dalam gua yang menggambarkan sunbursts, pola geometris abstrak, dan makhluk kecil.
sumber:
http://www.sciencedaily.com/releases/2011/02/110211095557.htm